Lokasi dari benteng ini sekitar 6 km ke arah selatan dari Kota Makassar. Letaknya berada di Jalan Daeng Tata, Kelurahan Benteng Somba opu. Tepatnya berada di Kecamatan Barombong, Kabupaten Gowa. Disini juga ada sisa-sisa dari benteng yang mana kini tinggi dinding hanya sekitar 2 meter saja. Benteng ini juga berbentuk segi empat dengan luas sekitar 1500 hektar.
Dulunya tinggi benteng ini diperkirakan mencapai 7 hingga 8 meter yang mana di dalamnya ada pemukiman penduduk dan juga istana raja. Sementara ada istilah kota dalam benteng yang menggambarkan ibukota Kerajaan Gowa. Benteng didirikan atas inisiatif dari Raja Gowa ke 9 yang disebut Karaeng Tumapa’risi’ Kallonna di tahun 1460-1510. Karaeng ini yang meniti kejayaan dari Kerajaan Gowa untuk memperluas wilayah kekuasaannya.
Video YouTube :
Benteng Somba opu akhirnya diperkuat oleh para penerus yakni Raja Gowa ke 10 dan disebut sebagai Karaeng Tunipalangga di tahun 1510 hingga 1546. Ia melanjutkan kejayaan Kerajaan Gowa dan memerintahkan untuk menempatkan semuanya berada di dalam benteng. Juga dengan menata meriam-meriam serta mempertebal tembok benteng.
Karaeng juga membangun benteng pertahanan lain. Salah satunya adalah benteng ujung pandang yang sampai sekarang memang masih berdiri tegak berada di tengah-tengah kota Makassar. Barulah setelah dikuasai VOC Belanda benteng ini akhirnya berganti nama menjadi Fort Rotterdam.
Jika Anda berkunjung, Anda akan merasakan bahwa lokasi Gowa ini strategis. Berada di pantai dan dekat dengan Selat Makassar. Tidak heran jika di masa lalu sempat menjadi pusat perdagangan teramai di Indonesia utamanya bagian timur. Tentu dengan posisi yang strategis inilah kemudian terjadi peperangan antara Kerajaan Gowa dan juga tentara VOC Belanda yang melahirkan sosok Sultan Hasanuddin.
Maaf jika masih memiliki kekurangan atas penulisannya karena saya fokus pembuatan videonya saja, dan ini hanya sekedar berbagi informasi terimakasih banyak atas kunjungannya...