Saya berangkat dari Makassar dengan tujuan ke kabupaten Maros, Nadilah sangat penasaran dengan adanya foto yang lagi viral di sosial media apa lagi sempat di repost oleh Instagram Makassar_iinfo.
Video Selengkapnya
Kebetulan Lagi libur jadi kami menyempatkan waktu hari ini untuk berkunjung di tempat spot Foto Keren itu yang terletak di Maros, sebelumnya saya pernah berkunjung di lokasi tersebut bersama kawan saya Yusril YouTuber asal Bone, namun karena keadaan yang kurang baik jadi tak sempat masuk buat video
Lalu beberapa hari kemudian saya berkunjung balik yah bersama Nadilah yang sangat penasaran oleh pemandangan tersebut
Melaju kendaraan rata rata 60 km/jam cukup melehkan juga karena pantat sedikit kram dan cuaca bikin Was Was karena mendung bukan berarti akan turun hujan
Kami sangat menikmati perjalanan meski agak lama yang jelas selamat sampai tujuan, setelah kami melewati taman wisata prasejarah leang leang Lokasi yang akan kita kunjungi tak jauh lagi mungkin sekitar 1 km.
Setelah tibah di parkiran kami nawar parkir senilai 10 K untuk sekali parkir,
Beberapa sumber cerita katanya Lokasih ini adalah bekas tambang batu Marmer yang kondisinya sekarang berhenti beroperasi karena bangkrut di tambah pandemi C - 19, jadi semakin tidak bisa lagi bangkit dan menurut warga setempat bekas tambang batu Marmer ini katanya ingin di jual
Foto dari Udara
Nadilah sangat senang karena pemandangan di lokasi ini sangat asri dan indah, apa lagi fotonya keren , dibawah ini adalah beberapa foto yang sempat kami abadikan
Dan foto saya sendiri seperti ini hasilnya
Dan ada beberapa foto yang sempat saya abadikan lewat Drone seperti di bawah ini
Kotak putih ini mirip kontainer padahal inilah potongan batu marmer yang cukup berat untuk di angkat
Dan terlihat alat yang di gunakan untuk mengangkat batu Marmer
Jadi beberapa lokasi di sekitar terdapat pula mobil angkut yang sudah rusak dan bekas kantor tambang juga sudah kosong , semua sudah rimbun di tumbuhi semak belukar
Okey sekian dari cerita perjalanan saya terimakasih banyak atas kunjungannya, support terus yah, Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatu
Pantai Palippis yang terletak di jalan poros Provinsi Sulawesi Barat , tepatnya di Desa Bala Kecamatan Balanipa ini sekitar 20 Km dari ibu kota Kabupaten Polewali Mandar. Untuk menuju obyek wisata Pantai Palippis, Anda dapat memulai perjalanan dari Bandar Udara Tampa Padang, Kota Mamuju. Dari bandara, Anda diharuskan menuju ke Polewali dengan membutuhkan waktu tempuh sekitar 2 jam dengan transportasi umum seperti bus atau dengan kendaraan pribadi. Setelah sampai di Polewali, Anda bisa melanjutkan perjalanan menuju Pantai Palippisdengan menggunakan angkuta (angkutan kota) yang membutuhkan waktu sekitar 30 menit.
Pantai Palippis dikenal dengan keindahan panorama alam laut yang sangat eksotis. Pantai ini menawarkan panorama keindahan pantai dengan laut lepas sebagai pemandangannya. PantaiSulawesi Barat ini terletak di sisi sebelah barat Pulau Sulawesi. Berhadapan langsung dengan laut sebagai pemisah antara Pulau Kalimantan, Pulau Jawa, dan Sulawesi. Selain itu, daya tarik selain keindahan pantai dan pemandangan laut, di Pantai Palippis terdapat daya tarik lainnya seperti gua kelelawar dan hamparan tebing batu karang. Gua kelelawar tersebut berada di atas bukit yang membentang tidak jauh dari bibir pantai. Barisan tebing batu karang berada tidak begitu jauh dari mulut gua kelelawar.
Pantai Pink Lambu Kabupaten Bima kini menjadi pantai favorit masyarakat Bima dan sekitarnya untuk berlibur bersama keluarga atau pasangan. Pantai Pink di Bima ini merupakan daya tarik tersendiri karena menawarkan keindahan alam yang masih alami dan belum banyak di ketahui orang, sehingga terjaga kelestariannya, baik keindahan bawah laut maupun hamparan savana rumput pinggir pantai yang berpasir Pink / merah muda ini.
Pantai Pink Lambu Kab.Bima
Sebuah pemandangan kontras adalah ketika pengunjung pertama kali menginjakan kaki di pantai ini. Pasir berwarna pink yang menjadi satu dengan warna biru laut ketika gelombang menghempas ke tepian pantai.
Lokasih Pantai Pink Lambu Bima
Lokasi Dan Rute Menuju Pantai Pink Lambu Bima
Pantai pink Lambu Bima ini terletak di wilayah Desa Lambu, Kecamatan Lambu , Kabupaten Bima, Nusa Tenggara Barat . Untuk menuju ke pantai pink ini dari kota kota Bima, pengunjung harus menempuh jarak sekitar 60 KM dan membutuhkan waktu sekitar 2 jam perjalanan lalu melanjutkan dengan naik perahu dari pelabuhan sape atau bisa juga dari desa Lambu.
Pantai Pink Lambu Bima sebenarnya juga bisa melalui jalur darat dengan menggunakan motor trail atau motor yang tinggi karena jalan setapak yang hanya bisa di lalui motor ini di beberapa lokasi sangat susah untuk di lalui. Membutuhkan keahlian dalam berkendara dan kondisi motor yang fit untuk bisa sampai ke Pantai Pink Lambu Kabupaten Bima.
Lokasih Pantai Pink Lambu Bima
Fasilitas Di Pantai Pink Lambu Kabupaten Bima
Fasilitas di pantai pink masih sangat terbatas dan belum lengkap. Mulai dari kamar mandi dan toilet juga telah belum tersedia. Itu diperparah dengan keadaan jalan menuju pantai pink yang belum bisa di akses dengan mudah dan juga sewa perahu dari pelabuhan sape ke pantai pink yang masih di bilang mahal dari kisaran 800rb rupiah hingga 1 jutaan untuk perahu dengan kapasitas 25 orang an. Para pengunjung yang datang ke pantai pink di harapkan membawah bekal makanan sendiri dan kendaraan pribadi.
Fasilitas yang terdapat di pantai Pink Lambu hanya terdapat 6 Salaja /sawung untuk duduk dan menaungi kita dari terik matahari.
Jika para pengunjung ingin menginap atau kemah / camping di pantai pink lambu Bima. Pengunjung harus membawa bekal yang cukup dan alat kemah yang lengkap, karena tidak ada fasilitas seperti hotel, losmen, atau penginapan yang berada di dekat pantai.
Lokasih Pantai Pink Lambu Bima
Menikmati Keindahan Pantai Pink Lambu Bima
Perjalanan yang cukup panjang dan melelahkan akan terbayar dengan lunas ketika pengujung memasuki pantai pink. Air yang bening dan jernih dengan warna merah muda , Pasir pink yang banyak bicarakan akan menyambut anda. Pasir yang halus dan lembut seakan mengajak anda untuk tidak mau meninggalkan tempat ini.
Mungkin Sekian Dari Saya Semoga Dengan Kunjungan Anda Mendapatkan Informasih Yang Anda Butuhkan Dan Bermafaat Untuk Kita semua Terimakasih....
Patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) di bukit Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung disebut-sebut sebagai ikon pariwisata Bali masa depan untuk menarik kunjungan wisatawan dalam dan luar negeri.
keberadaan patung garuda wisnu kencana yang berdiri kokoh dengan ketinggian dari dasar hinggak puncaknya 121 meter dengan seluas 60 H.
patung Garuda Wisnu Kencana Telah di resmikan oleh bapak presiden joko widodo pada tanggal (22/9/2018).
Memasuki lantai dasar, pengunjung akan di ajak melihat sejarah perjalanan patung garuda wisnu kencana melalui foto-foto yang dipajang di dinding,
Ide pendirian patung garuda wisnu kencana digagas oleh pematung Nyoman Nuarta dan Menparpostel saat itu Joop Ave tahun 1900. Disini digambarkan mengenai pembangunan patung garuda wisnu kencana dari tanah dasar digali hingga bangunan utuh setinggi 121 meter.
Lokasih Setelah Gerbang Registrasi wisata Kete Kesu
Kete Kesu adalah suatu desa wisata di kawasan Tana Toraja yang dikenal karena adat dan kehidupan tradisional masyarakat dapat ditemukan di kawasan ini.
Di dalam Kete Kesu terdapat peninggalan purbakala berupa kuburan batu yang diperkirakan berusia 500 tahun lebih
kali ini saya kedatagan tamu dari jakarta bernama @Dickyafs berdua dengan temannya dengan kedatangannya beliau penasaran dengan destinasi wisata yang ada di tanah toraja yang katanya sangat terkenal ini di Indonesia, dan akupun lansung menjemputnya di Bandara Sultan Hasanuddin
Kete Kesu
Ada banyak wisata adat di Indonesia yang menarik perhatian wisatawan lokal mau pun mancanegara. Salah satu yang terbaik adalah wisata adat Kete Kesu di Toraja Utara, Sulawesi Selatan, yang berhasil meraih "kampung adat terpopuler" pada ajang Anugerah Pesona Indonesia (API) 2017.
Perajin Tangan Minuatur Tongkonan
Diwisata Kete Kesu juga terdapat perajinan tangan yang telah dipasarkan oleh masyarakat setempat dan pastinya juga terdapat di dalam kawasan kete kesu, adapun aneka raga asesori, seperti kalung,gelang,tas dll.
Masyarakat yang hidup di desa ini umumnya memiliki keahlian sebagai pemahat dan pelukis, sehingga selain sebagai objek wisata, tempat ini juga dimanfaatkan untuk menjual berbagai pahatan dan suvernir tradisional Toraja.
Sekedar informasih bahwa liburan saya ini pada tanggal 7 Maret 2019 Tiket masuk di wisata Kete Kesu Sebesar Rp.15.000/ Orang Dan parkir kendaraan Rp.5000
Saran jika kaum muslim sebaiknya membawa makanan atau perbekalan perjalanan karena di kete Kesu ini Sulit mendapatkan makanan Halal
Kerajinan Masyarakat setempat
Desa Kete Kesu merupakan kawasan cagar budaya dan pusat berbagai upacara adat Toraja yang meliputi pemakaman adat yang dirayakan dengan meriah (Rambu Solo), upacara memasuki rumah adat baru (Rambu Tuka), serta berbagai ritual adat lainnya.[4] Pada bulan Juni - Desember, berbagai upacara dan perayaat adat umumnya dilakukan oleh masyarakat sekita di lokasi ini
Pemakaman Kete Kesu
Beberapa makam adat di Kete Kesu telah ditutup dengan jeruji besi untuk mencegah pencurian patung jenazah adat (tau-tau). Beberapa jenazah dapat dilihat jelas dari luar bersama dengan harta yang dikuburkan di dalamnya. Peti mati tradisional (erong) yang terdapat di desa ini tidak hanya berbentuk seperti perahu, namun juga ada yang berbentuk kerbau dan babi dengan pahatan atau ukiran yang menghiasi.
Di dalam kubur batu yang menyerupai sampan atau perahu tersebut, tersimpan sisa-sisa tengkorak dan tulang manusia. Hampir semua kubur batu diletakkan menggantung di tebing atau gua. Selain itu, di beberapa tempat juga terlihat kuburan megah milik bangsawan yang telah meninggal dunia
KETE KESU TANAH TORAJA
Mungkin sekian informasih dari saya, jika teman teman memiliki tanggapan atau pertanyaan meyangkut destinasi wisata kete kesu tinggalkan di bawah kolom komentar yah , lebih dan kurangnya mohon dimaafkan yah, Terimakasih
Marumasa
Memiliki Laut Indah dengan Hamparan Pasir Putih
SYARDIANGSYAH29 - Selain pantai pasir putih Tanjung Bira di Desa Bira, terdapat pula
obyek wisata pantai yang lain yakni Pantai Marumasa yang
terletak di Desa Darubiah, kecamatan Bontobahari,
Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Pantai Marumasa merupakan pantai dan tebing dengan
luas area pantainya tidak terlalu panjang namun memiliki pemandangan yang cukup
eksotis dengan barisan pohon kelapa di sepanjang tepi pantainya.
Mashita
Masih
jarang wisatawan yang mengetahui keberadaan tebing ini, hal itu menyebabkan
kondisi tebing masih sangat alami dan pengunjungnya tidak sebanyak Tanjung Bira
yang lokasinya sama-sama di Kabupaten Bulukumba.
Namun kondisi airnya yang jernih tidak kalah dengan Tanjung Bira.
lalu
menikmati keindahan Tebing Marumasa dari
ketinggian sangat menyenagkan. Pengelola juga telah menyiapkan hammock alias
sarung gantung. Anda bisa berayun lalu menikmati garis pantai dari ketinggian. lalu
sesekali memejamkan mata untuk menikmati tiupan angin dan deru ombak.
Suami Istri Yang Romantis
Bukan
hanya itu, Anda bahkan bisa mendirikan tenda untuk menikmati suasana malam atau
menikmati matahari tenggelam di Marumasa.
Tetapi Anda harus izin dari pemerintah setempat terlebih dahulu, agar aman dan
bisa memberi tuntunan keselamatan. Anda juga harus membawa makanan sendiri
karena tidak adanya warung yang disediakan di sekitar pantai tersebut. Anda
juga dapat melakukan snorkelling untuk menikmati pemandangan bawah laut Marumasa. Aktivitas ini dapat dilakukan di
Ujung Marumasa yang terkenal
karena pertumbuhan koralnya yang bagus.
Untuk
masuk ke lokasi objek wisata ini, tidak dikenakan biaya sama sekali. Hanya saja
belum adanya dukungan pengembangan dan pelestarian di lokasi wisata ini
sehingga tidak ada tersedia fasilitas lain yang mendukung berbagai aktivitas
wisata. Untuk menuju ke Tebing Marumasa,
disarankan menggunakan kendaraan pribadi, karena tidak adanya kendaraan umum yang
menjangkau tempat wisata tersebut.
Bersama Nadilah Menikmati Keindahan Laut Yang Begitu Luas
Saya
bersama sahabat sangat menikmati keindahan ini sungguh luar biasa ciptaan Allah
SWT.
Mungkin
sekian dari saya semoga postingan ini dapat informasih yang berguna dan lebih
dan kurangnya mohon dimaafkan jika terdapat kesalahan dari postingan ini.
Tersedian
Vlog perjalanan ke Tebing marumasa dan Anda bisa melihat sendiri keindahannya
Tebing Marumasa, Jangan Lupa Like Dan Subscriber Yah Agar Saya Senangtiasa Memberikan Informasih Yang Berguna Untuk Kita Semua
Syardiangsyah29 - Sulawesi dikenal
sebagai pulau yang kaya akan potensi alam dan juga budayanya. Karena dekat
dengan negara seberang maka sulawesi juga tak ayal memiliki percampuran adat
dan juga bahasa. Selain itu sulawesi merupakan pulau yang letaknya cukup jauh
dari pusat ibukota dan dekat dengan pulau papua.
Namun sulawesi sudah
jauh lebih modern dan juga maju. Pembangunan disana tak kalah pesat dengan yang
ada di pulau Jawa. Walaupun belum merata, namun sulawesi dianggap jauh lebih
modern dibandingkan pulau kalimantan dan papua.
Salah satunya adalah
sulawesi selatan, disini ternyata ada tempat wisata tersembunyi yang bisa anda
kunjungi jika anda mampir ke provinsi ini. Wisata ini dinamakan tanjung bira
atau tanjung bire.
Tanjung Bira
Keindahan pantai Tanjung Bira
Tanjung bira terletak
di daerah Sulawesi Selatan. Lokasi khususnya adalah Kabupaten Bulukumba yang
jaraknya sangat jauh, sekitar 200 km dari pusat ibukota Makassar. Sehingga
tanjung bira bisa diaktakan terletak di ujung selatan daratan sulawesi selatan.
Tanjung bira memang
bisa dikatakan senjata oleh masyarakat sekitar untuk menarik masyarakat luar
dan wisatawan baik lokal maupun asing untuk datang ke sana. Tanjung bira tentu
saja menawarkan hal seperti pantai putih, alam bawah laut dan juga pemandangan
senja yang tidak ada duanya.
Selain itu juga anda
yang mungkin menginginkan pemandangan langit yang tidak terhalang apapun dan
terhampar luas, bisa juga menjadikan tanjung bira menjadi destinasi yang harus
dimasukan kedalam daftar wisata anda.
Sunset Pantai Tanjung Bira
Pantai Tanjung bira
juga menawarkan matahari terbit dan terbenam yang langsung dilihat dan
tenggelam menuju ke lautan lepas. Karena laut di tanjung bira merupakan laut
lepas. Keindahan ini tidak akan didapatkan di tempat lain, terutama di bagian
lain di Indonesia.
Ciri khas yang utama
lainnya tanjung bira memiliki pasir pantai yang sangat halus, bahkan sangat
kecil sehingga terasa seperti tepung. Banyak laut dan pantai yang tentu saja
tidak memiliki ciri khas seperti ini. Sedangkan tanjung bira tentu saja
memilikinya.
Selain itu laut di
tanjung bira memiliki 3 lapisan warna yang terlihat indah di kejauhan.
Pantainya pun bersih dan juga nyaman tidak seramai di Bali atau Lombok,
sehingga bisa menjadi tempat yang benar-benar menenangkan.
Selain pantai tanjung
bira anda bisa mengunjungi wisata lainnya seperti pulau kambing dan pulau
liukang. Banyak yang menyukai kegiatan snorkeling dan juga diving dengan
memilih daerah ini karena biota bawah lautnya yang sangat indah dibanding
tempat lain.
Untuk menyewa perahu
berkeliling pulau anda bisa mendapatkan harga 300 ribu per perahu yang bisa
diisi beberapa orang. Selanjutnya anda bisa pergi berziara ke makam penyebar
agama islam di sulawesi yaitu Dato Ri Tiro.
Tentu wisata ini bisa
menambah kekayaan rohani dan wisata sehingga lebih berwarna. Wisata terakhir
tentu saja wisata budaya dan juga sejarah. Seperti yang diketahui bahwa daerah
sulawesi terkenal akan pengrajin kayu dan juga perahu phinisi. Disini anda bisa
menemukan phinisi yang dibuat oleh para pengrajin. Bahkan kapal yang sudah ada
sejak nenek moyang ini terkenal hingga ke mancanegara.
Icon Tanjung Bira
Akses dan transportasi
Untuk menuju ke pantai
atau tanjung bira anda bisa menempuhnya dengan memulai dari Bulukumba yang
berjarak sekitar 40 km atau 200 km dari Makassar. Jika anda berasal dari
sulawesi maka tentu saja anda akan memulai dari Makassar.
Setelah itu anda bisa
menggunakan transportasi umum travel dari Makassar ke Bulukumba dengan biaya
40.000 per orang. Karena letaknya yang lumayan jauh maka harganya pun setara. Jika
anda sudah sampai di bulukumba, perjalanan anda bisa menggunakan mikrolet atau
disebut pete-pete dan menuju ke tanjung bira. Biaya yang dikenakan hanya
15.000/orang saja.
Anda juga bisa memakai alternatif lain. Jika anda dari bandara
maka menggunakan bis damri menuju ke lapangan karebosi. Setelah itu gunakan
angkutan khas daerah atau pete-pete menuju ke terminal malengkeri. Setelah
sampai anda bisa menggunakan bis atau travel dengan mobil pribadi. Jika bis
dikenakan biaya 75.000/orang.
Sesuai jarak maka dari Bulukumba ke Tanjung bira hanya memakan
waktu sekitar 30 menit hingga satu jam. Untuk total yang ditempuh jika dari
Makassar menuju ke Bira maksimal 5 jam dan paling cepat 4 jam.
Jangan khawatir karena banyaknya pemandangan disisi jalan maka
anda tidak akan merasa bosan. Waktu yang disediakan hanya hingga sore untuk
transportasi, maka anda bisa mengatur waktu semaksimal mungkin agar bisa sampai
dan tidak kehabisan transportasi.
Biaya dan fasilitas
Untuk biaya tambahan anda akan dikenakan biaya atau harga tiket
ke pantai tanjung bira. Tidak mahal hanya 10.000 per orang dan untuk wisatawan
asing harus membayar 20.000 per orang, dan anda sudah bisa menikmati keindahan
pantai tanjung bira.
Selain itu fasilitas juga bisa anda dapatkan di tanjung bira. Seperti
persiapan atau persewaan perlengkapan, menyelam, kamar mandi dan juga kamar
menginap. Untuk tempat yang murah anda bisa menyewa homestay. Sedangkan untuk
harga yang agak mahal anda bisa menggunakan villa atau bahkan bungalow yang
langsung menghadap ke laut.
Mungkin sekian dari saya semoga bermanfaat dan lebih dan kurangnya mohon di maafkan jika dengan postingan ini memiliki kesalahan..Terimakasih...!!!
klik dan Tonton Videonya Dibawah Ini :
Pantai Tanjung Bira
jangan Lupa Like Dan Subscriber yah agar saya lebih semangat lagi untuk memberikan informasih terbaru buat kalian semua mohon dukungannya yah...
Pantai Kasuso mungkin
masih asing di telinga banyak orang. Pantai yang terletak di Dusun Kasuso,
Kecamatan Bontobahari, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan ini menjadi salah
satu surga tersembunyi pagi para wisatawan.
Sayapun bersama teman
teman mengunjungi tempat ini pertama kali , tapi di antara kami hanya malik
yang pernah ke sini dan kamipun di ajak melihat indahnya pantai kasuso yang pernah
dia ceritakan pada kami.
Malik dan Mashita
Setelah sampai dengan
panasnya trik matahari akupun turun dari mobil dan melihat indahnya pantai
ini,namun sayangnya pantai ini tak terawat padahal indah dan airnya bersih,
spot fotonyapun keren,bagi saya pantai ini ketika di kelolah dnegan baik pasti
daya tarik para pengunjung akan berlombah lombah utnuk dayang di wisata ini.
Pantai Kasuso tak
sepopuler pantai lain, seperti Appalarang dan Tanjung Bira yang selalu dipadati
pengunjung. Pantai ini terbilang jauh dari keramaian dan tak banyak dikunjungi
wisatawan. Namun, untuk menjangkau pantai ini terbilang dekat.
Nadilah Zainuddin
Nadilah adalah seorang wanita petualangan dan traveler namun baru kali ini iya melihat pantai dengan memiliki batu kapur di pinggiran pantai ini, liburan di pantai bulukumba membuatnya merasa senang dan bahagia dan pastinya tak akan terlupakan
Dari jalan poros menuju
Pantai Bira, sekitar 5 qkilometer sebelum Pantai Bira akan tertera petunjuk
untuk belok kiri menuju Pantai Kasuso. Setelah belok, pengunjung cukup menempuh
jarak 1 kilometer untuk sampai di sana.
Akses ke Pantai Kasuso
tak terbilang mudah. Akses jalan yang sempit, curam dan belokan tajam membuat
pengunjung harus hati-hati dalam berkendara.
Tak jauh dari pemukiman
warga, Pantai Kasuso akan menyapa pengunjung dengan batu karang besar yang
berada di mulut pantai dengan ragam pohon yang tumbuh subur di atasnya. Batu
karang ini menjadi ciri khas Pantai Kasuso yang menjadi tempat favorit untuk
mengambil gambar.
Untuk memasuki area ini,
pengunjung juga tidak dikenakan biaya parkir ataupun biaya masuk. Pengunjung
dapat mengakses secara gratis kecuali menggunakan toilet yang harus dibayar
sebesar Rp2.000-Rp.5000.
Hamparan pasir putih dan
pemandangan tebing yang hijau membuat pantai ini sangat menawan. Diketahui,
pengunjung juga bisa menyaksikan matahari terbit yang sangat indah di tempat
ini. Meski tak begitu ramai, beberapa penduduk sekitar juga menjajakan aneka
makanan di sekitar pantai, sehingga pengunjung tak perlu khawatir kelaparan.
Beberapa diantaranya
tetap mengabadikan gambar persisi di depan batu karang meski panas terik
membuat mata ngilu. Pantai ini bisa menjadi pilihan Anda dan keluarga, suasana
begitu tenang dan indah membuat pengunjung bebas bermain di area pantai.
icon pantai kasuso
Youtube Jangan Lupa Like Dan Subscriber Yah jika Anda Menyukai Postingan Channel ini :
Jika anda
memiliki pertanyaan ataupun saran tinggalkan di kolom komentar yah, lebih dan
kurangnya mohon di maafkan saya syardiangsyah nantikan cerita berikutnya